 |
| Gambar : Suara.com |
Jogjaterkini.id - Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 telah dimulai, dan pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah juga menjadi perhatian penting bagi siswa SMA/SMK sederajat yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Program KIP Kuliah dirancang untuk memberikan jaminan biaya pendidikan serta bantuan biaya hidup bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Berikut panduan lengkap mengenai KIP Kuliah 2025, mulai dari syarat, cara mendaftar, hingga besaran beasiswanya.
Syarat Pendaftaran KIP Kuliah 2025
Untuk dapat mendaftar KIP Kuliah, calon mahasiswa wajib memenuhi persyaratan berikut:
Lulusan SMA/SMK/sederajat: Lulus tahun berjalan atau maksimal dua tahun sebelumnya.
Lolos seleksi penerimaan mahasiswa baru: Melalui jalur akademik atau vokasi di perguruan tinggi negeri/swasta yang terakreditasi A, B, atau C.
Usia maksimal: Tidak lebih dari 21 tahun pada tahun pendaftaran.
Memiliki dokumen valid: Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), dan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Potensi akademik dan kondisi ekonomi: Berprestasi secara akademik namun berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin, dibuktikan dengan dokumen sah.
Mahasiswa dari panti asuhan atau sosial: Telah memiliki KIP sewaktu di pendidikan menengah.
Terdaftar dalam DTKS: Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau penerima bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH), PBIJK, atau BPNT.
Pendapatan orang tua: Maksimal Rp4 juta per bulan atau Rp750.000 per anggota keluarga per bulan.
Kriteria khusus:
Difabel.
Berasal dari daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).
Terdampak bencana atau faktor khusus lainnya.
Tidak sedang menerima beasiswa serupa dari APBN/APBD.
Cara Mendaftar KIP Kuliah 2025
Proses pendaftaran KIP Kuliah dilakukan secara daring melalui laman resmi KIP Kuliah. Berikut langkah-langkahnya:
Akses laman KIP Kuliah: Kunjungi https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Buat akun: Klik menu "Login Siswa" dan masukkan data seperti NIK, NPSN, NISN, dan email aktif. Sistem akan memverifikasi data Anda.
Login: Gunakan nomor pendaftaran dan kode akses yang diterima melalui email.
Isi formulir: Lengkapi data pribadi, keluarga, dan ekonomi sesuai formulir yang tersedia.
Unggah dokumen: Kirim dokumen pendukung seperti KIP, KKS, atau SKTM.
Pilih jalur seleksi: SNBP atau SNBT. Pastikan mendaftar KIP Kuliah sebelum mengikuti jalur seleksi tersebut.
Ikuti seleksi: Tunggu hasil seleksi, dan jika diterima, kampus akan memverifikasi data KIP Kuliah Anda.
Konfirmasi status penerimaan: Setelah verifikasi selesai, informasi status penerimaan akan dikirimkan oleh pihak kampus.
Besaran Beasiswa KIP Kuliah 2025
Beasiswa KIP Kuliah meliputi dua komponen utama: biaya pendidikan dan biaya hidup.
Biaya Pendidikan:
Prodi Akreditasi A/Unggul: Maksimal Rp8 juta per semester (Rp12 juta untuk prodi kedokteran).
Prodi Akreditasi B: Maksimal Rp4 juta per semester.
Prodi Akreditasi C: Maksimal Rp2,4 juta per semester.
Biaya Hidup:
Klaster I: Rp800.000 per bulan.
Klaster II: Rp950.000 per bulan.
Klaster III: Rp1.100.000 per bulan.
Klaster IV: Rp1.250.000 per bulan.
Klaster V: Rp1.400.000 per bulan.
Jadwal Pendaftaran KIP Kuliah 2025
Menurut informasi terbaru, pendaftaran KIP Kuliah 2025 akan dimulai pada 3 Februari 2025, satu hari lebih awal dari pembukaan SNBP. Meski demikian, calon pendaftar disarankan untuk memantau pengumuman resmi melalui website dan media sosial KIP Kuliah agar tidak melewatkan jadwal penting.
Kesimpulan
KIP Kuliah 2025 adalah peluang emas bagi siswa dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi tanpa terbebani biaya. Dengan memenuhi persyaratan, mengikuti proses pendaftaran dengan benar, dan mempersiapkan dokumen yang diperlukan, Anda bisa memanfaatkan program ini untuk masa depan yang lebih cerah. Jangan lupa, pantau terus informasi resmi agar tidak ketinggalan jadwal pendaftaran.