Jogjaterkini.id - Sebanyak 13 atlet panjat tebing dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) siap berjuang keras dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara. Bertempat di venue panjat tebing kompleks Stadion Harapan Bangsa, Aceh, perjuangan mereka dimulai pada Kamis (5/9) dengan nomor combine yang menjadi salah satu tantangan utama.
Tim panjat tebing DIY terdiri dari enam atlet putra dan tujuh atlet putri yang akan berkompetisi dalam 16 nomor, memperebutkan total 48 medali. Namun, dengan lebih dari 400 atlet dari 26 provinsi lain yang juga bersaing, perjalanan menuju podium kemenangan tentu tidaklah mudah.
Manajer tim panjat tebing DIY, Amar Syah, menegaskan bahwa para atlet telah mempersiapkan diri dengan matang dan bertekad untuk memberikan yang terbaik. "Atlet sudah berlatih keras. Ini adalah waktu bagi mereka untuk membuktikan diri," ujarnya, penuh harap.
Nomor combine yang menjadi fokus awal kompetisi merupakan salah satu nomor bergengsi yang diadopsi dari ajang Olimpiade Paris. Pada nomor ini, setiap atlet harus menyelesaikan dua jalur yaitu boulder dan lead, di mana poin dari kedua jalur tersebut akan digabungkan untuk menentukan pemenang. DIY menurunkan empat atlet andalannya dalam nomor ini, yaitu Sukma Lintang Cahyani dan Taqiyya Nur Azizah untuk kategori putri, serta Andika dan M. Farry Arrahman untuk kategori putra.
Selain nomor combine, cabang olahraga panjat tebing pada PON kali ini juga mencakup 15 nomor lainnya, seperti lead, boulder, speed, serta nomor speed classic. Menariknya, nomor speed tidak hanya melombakan kategori perorangan putra dan putri, tetapi juga nomor speed relay yang akan menjadi daya tarik tersendiri dalam kompetisi ini.
Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI), Yenny Wahid, yang secara resmi membuka kompetisi ini pada Jumat (6/9), menyampaikan harapannya agar PON XXI dapat menjadi momen kebangkitan bagi atlet-atlet panjat tebing Indonesia di kancah internasional. "Veddriq [Leonardo] meraih emas pada PON di Papua. Lalu kemudian berhasil meraih emas di Olimpiade Paris. Saya berharap PON bisa menjadi titik balik untuk atlet-atlet kita berprestasi di level internasional," ungkap Yenny, memberikan semangat kepada seluruh peserta.
Daftar atlet panjat tebing DIY yang berpartisipasi dalam PON XXI kali ini mencakup beberapa nama yang sudah dikenal di dunia panjat tebing nasional. Di kategori putri, terdapat Sukma Lintang Cahyani, Taqiyya Nur Azizah, Amelia Windi Ariesta, Naurah Jinan Syarifah, Rahmayuna Fadillah, Nurma Anjani, dan Ansya Syira Aswa Aurora Suradi. Sementara di kategori putra, ada Seto, Ramaski Aswin Kristanto, Febry Yudiansyah, Surya Agung Pangestu, M. Fary Arrahman, dan Andika.
Dengan persiapan yang matang dan semangat yang tinggi, tim panjat tebing DIY berharap bisa menyumbangkan medali bagi daerah mereka dan mengharumkan nama Indonesia di kancah olahraga nasional maupun internasional.
Sumber : Harian Jogja
