 |
| Gambar : Freepik |
Jogjaterkini.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul menerima bantuan sebanyak 1600 ekor kambing kurban dari Yayasan Attawasol Insaniy Singapura dalam acara serah terima yang berlangsung di Lapangan Kwarasan Wetan, Kedungkeris, Kapanewon Nglipar. Bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan dari masyarakat muslim Singapura yang diinisiasi oleh yayasan tersebut.
Direktur Yayasan Attawasol Insaniy, Ustaz Ali, menyatakan bahwa bantuan ini adalah bagian dari upaya yayasan untuk memperluas jangkauan kegiatan ibadah kurban mereka, yang sebelumnya telah berjalan selama lima tahun di Samigaluh, Kulonprogo. "Sebenarnya kami sudah lama beroperasi di Samigaluh (Kulonprogo) selama lima tahun untuk ibadah kurban. Kemudian, Saya melihat keadaan di sini, Saya rasa juga bisa diberikan bantuan dari warga Singapura," ungkap Ustaz Ali.
Selain bantuan kambing kurban, Yayasan Attawasol Insaniy juga berencana memberikan bantuan lainnya berupa makanan puasa (iftar) dan beras. "Kami juga akan berikan bantuan iftar saat Asyura sekitar satu bulan lagi, bantuan itu diberikan untuk masyarakat. Sekaligus bantuan beras kalau tahun sebelumnya kami berikan bantuan 1,5 ton beras, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih," tuturnya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh Yayasan Attawasol Insaniy. "Bantuan ini merupakan kerja sama antara Kabupaten Gunungkidul dengan yayasan Attawasol Insaniy. Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan," jelas Bupati Sunaryanta.
Lebih lanjut, Sunaryanta menjelaskan bahwa bantuan kambing kurban ini akan disalurkan melalui masjid-masjid yang ada di Gunungkidul. "Ada sekitar 300 lebih masjid yang akan menerima, kemarin mereka ini juga mengajukan proposal untuk menerima bantuan hewan kurban tersebut," tambahnya.
Kegiatan ini menunjukkan sinergi antara masyarakat internasional dan lokal dalam mendukung program-program keagamaan dan sosial di Gunungkidul. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan dan memperkuat ikatan solidaritas antar umat Muslim di berbagai negara.
Sementara itu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKH) Gunungkidul juga turut andil dengan melakukan pengecekan kelayakan hewan kurban sebelum disembelih saat Iduladha. Hal ini untuk memastikan bahwa hewan-hewan yang akan disalurkan dalam kondisi sehat dan layak kurban, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sumber : Tribun Jogja